Sabtu, 26 Juli 2008

Daugthry Live In Concert Jakarta


Penantian fans Daughtry terbayar setelah rangkaian acara Sony Ericsson Traffic Jam Street Party menginjak acara puncak. Event yang juga dimeriahkan oleh RAN dan Ari Lasso ini mencapai puncaknya setelah pengundian pemenang mobil Toyota Yaris dan disusul dengan penampilan Daughtry, band rock yang dimotori oleh Chris Daughtry seorang finalis American Idol tahun 2006 yang bernama asli Christopher Adam Daughtry.

Daughtry yang terdiri dari Chris Daughtry pada vokal, Josh Steely pada gitar,Josh "JP" Paul pada bass, Joey Barnes pada drum dan Brian Craddock pada gitar ini memulai permainannya sekitar pukul 22.30 WIB dan langsung disambut dengan meriah oleh para penggemarnya yang kebanyakan memang sudah menunggu penampilan Daughtry dari sore hari.

Chris Daughtry sang pentolan yang malam itu memakai t-shirt berwarna abu-abu dan celana jeans tersebut sukses membuat penonton bernyanyi bersamanya saat lagu hits mereka, mereka bawakan. Lagu mereka seperti "What I Want", "There and Back Again", "Breakdown", "Helter Skelter", "Crashed" dan "Feels Like Tonight" mereka bawakan dengan apik, tak lupa lagu andalan mereka "Home" yang sukses membuat kawasan Plaza Parkir Timur Senayan menjadi arena paduan suara penonton di saat-saat akhir penampilan Daughtry malam itu.

Kamis, 24 Juli 2008

ADA Band - Harmonious Part 2




















darn...i stuck in this place...place called WARNET...buset dah..oke kita bahas lagu ADA Band yang baru-baru ini...well sebagaimana kita tahu ADA Band itu selalu Cinta temanya..but kayaknya di album ini cintanya ga sama kekasih aja bro..cinta ma Fans,Orang Tua,Musik..dan ini lah yang terjadi pada ada band..selain cinta,unsur kayak gitu nyangkut juga di album ini..track yang wajib di dengar seperti Armada Masa Depan..lagu yang cocok buat lo ngaku fansnya..terus Pemain Cinta..kayaknya bisa juga meledak menjadi Hits nantinya..Baiklah juga ga kalah menarik (ya iyalah nih lagu hits)..Cinta Yang Sempurna lagu ini boleh juga buat referensi sebagai untuk penghilang jenuh..tapi rada-rada di album ini ada instrument yang mirip-mirip lagu From A Mountain In The Middle Of The cabins nya punya Panic At The Disco.Kuat Dahsyat (Thats Not ADA Band) lagi-lagi kayak PATD..well walau pesonanya ga sekuat album yang lama..tapi jujur nih album fresh..recordingnya bersih bro..sudah teruji dari kuping gua..(HALAH!!).dan yang terakhir Musik...lagunya cukup fresh dan kenapa Krishna keluar dari ada band???mungkin karena faktor umur yang udah menua..tau dong bokap dua anak ini berapa umurnya..atau ga doi pengen jadi family men yang baik.Krishna (Forget the F*ck)..oke segitu aja komennya..salut buat ada band tanpa dinamo..masih bisa jalan euiy..Two Be Count tea nut (udah tamat oi).

Rabu, 23 Juli 2008

ADA Band - Harmonious (New Album)


guys..ADA Band balik lagi dengan albumnya bertittle Harmonious..sekarang mereka tinggal ber 3..tapi untuk kesuluruhan lagu..lumayan asik dan lebih nendang ketimbang di album Romantic Rhapsody,pokoknya lebih Fresh dah,total ada 11 lagu baru ..ADA Band yang sempat membuat fansnya bingung dengan mempublikasikan lagu Kuat Dahsyat..cukup heboh.karena banyak yang bilang Genre musik ada band udah di Rock Alternative lagi..kayak apa yg dilakukan Baim dan Krishna dulu (Forget The B*tch)..tapi kesuluruhan lagu,ada 1 yang membuat cukup unik judulnya yaitu Armada Masa Depan..ini lagu buat fans mereka katanya..belum Hits mereka yang bertakjub baiklah..yang di ciptain Marshal..nih lagu terinspirasi dari kisah nyata loh..kalo yg udah liat video klip..yakin pasti sedih..(Hehehe) masih banyak sebenarnya Track yang bagus di album ini..tapi sayang saya baru hari ini dapat file lagunya (Beneren Loh..) makanya di uji coba dulu lagunya..(Lo Kira Makanan) besok-besoknya..saya akan menyampaikan lebih rinci..oke,,always staytune and stayclose with me okay..Two-Bee-Count-Tee-Nud (lo Pikir Film)
(contact Person : Pahing_Odd@Yahoo.co.id)
List Song :
01. Armada Masa Depan
02. Baiknya
03. Musik
04. Pemain Cinta
05. Pesona Potretmu
06. Bukan Cinta Sempurna
07. Mimpi
08. Cinta Yang Sempurna
09. Hati Tunggal
10. Kuat Dahsyat
11. Suara Kecewa

Minggu, 29 Juni 2008

What's Meaning Of Music Punk???


heheh..ini edisi khusus punk..man,met nikmati aja (I Like Music Punk,But dont' like his style,is scary you know)

Punk merupakan sub-budaya yang lahir di London, Inggris. Pada awalnya, kelompok punk selalu dikacaukan oleh golongan skinhead. Namun, sejak tahun 1980-an, saat punk merajalela di Amerika, golongan punk dan skinhead seolah-olah menyatu, karena mempunyai semangat yang sama. Namun, Punk juga dapat berarti jenis musik atau genre yang lahir di awal tahun 1970-an. Punk juga bisa berarti ideologi hidup yang mencakup aspek sosial dan politik.

Gerakan anak muda yang diawali oleh anak-anak kelas pekerja ini dengan segera merambah Amerika yang mengalami masalah ekonomi dan keuangan yang dipicu oleh kemerosotan moral oleh para tokoh politik yang memicu tingkat pengangguran dan kriminalitas yang tinggi. Punk berusaha menyindir para penguasa dengan caranya sendiri, melalui lagu-lagu dengan musik dan lirik yang sederhana namun terkadang kasar, beat yang cepat dan menghentak.

Banyak yang menyalahartikan punk sebagai glue sniffer dan perusuh karena di Inggris pernah terjadi wabah penggunaan lem berbau tajam untuk mengganti bir yang tak terbeli oleh mereka. Banyak pula yang merusak citra punk karena banyak dari mereka yang berkeliaran di jalanan dan melakukan berbagai tindak kriminal.

Punk lebih terkenal dari hal fashion yang dikenakan dan tingkah laku yang mereka perlihatkan, seperti potongan rambut mohawk ala suku indian, atau dipotong ala feathercut dan diwarnai dengan warna-warna yang terang, sepatu boots, rantai dan spike, jaket kulit, celana jeans ketat dan baju yang lusuh, anti kemapanan, anti sosial, kaum perusuh dan kriminal dari kelas rendah, pemabuk berbahaya sehingga banyak yang mengira bahwa orang yang berpenampilan seperti itu sudah layak untuk disebut sebagai punker.

Punk juga merupakan sebuah gerakan perlawanan anak muda yang berlandaskan dari keyakinan we can do it ourselves. Penilaian punk dalam melihat suatu masalah dapat dilihat melalui lirik-lirik lagunya yang bercerita tentang masalah politik, lingkungan hidup, ekonomi, ideologi, sosial dan bahkan masalah agama.

Dengan definisi diatas, punk dapat dikategorikan sebagai bagian dari dunia kesenian. Gaya hidup dan pola pikir para pendahulu punk mirip dengan para pendahulu gerakan seni avant-garde, yaitu dandanan nyleneh, mengaburkan batas antara idealisme seni dan kenyataan hidup, memprovokasi audiens secara terang-terangan, menggunakan para penampil (performer) berkualitas rendah dan mereorganisasi (atau mendisorganisasi) secara drastis kemapanan gaya hidup. Para penganut awal kedua aliran tersebut juga meyakini satu hal, bahwa hebohnya penampilan (appearances) harus disertai dengan hebohnya pemikiran (ideas).

Punk selanjutnya berkembang sebagai buah kekecewaan musisi rock kelas bawah terhadap industri musik yang saat itu didominasi musisi rock mapan, seperti The Beatles, Rolling Stone, dan Elvis Presley. Musisi punk tidak memainkan nada-nada rock teknik tinggi atau lagu cinta yang menyayat hati. Sebaliknya, lagu-lagu punk lebih mirip teriakan protes demonstran terhadap kejamnya dunia. Lirik lagu-lagu punk menceritakan rasa frustrasi, kemarahan, dan kejenuhan berkompromi dengan hukum jalanan, pendidikan rendah, kerja kasar, pengangguran serta represi aparat, pemerintah dan figur penguasa terhadap rakyat.

Akibatnya punk dicap sebagai musik rock n’ roll aliran kiri, sehingga sering tidak mendapat kesempatan untuk tampil di acara televisi. Perusahaan-perusahaan rekaman pun enggan mengorbitkan mereka.

Gaya hidup ialah relatif tidak ada seorangpun memiliki gaya hidup sama dengan lainnya. Ideologi diambil dari kata "ideas" dan "logos" yang berarti buah pikiran murni dalam kehidupan. Gaya hidup dan ideologi berkembang sesuai dengan tempat, waktu dan situasi maka punk kalisari pada saat ini mulai mengembangkan proyek "jor-joran" yaitu manfaatkan media sebelum media memanfaatkan kita. Dengan kata lain punk berusaha membebaskan sesuatu yang membelenggu pada zamannya masing-masing.

Kaum punk memaknai anarkisme tidak hanya sebatas pengertian politik semata. Dalam keseharian hidup, anarkisme berarti tanpa aturan pengekang, baik dari masyarakat maupun perusahaan rekaman, karena mereka bisa menciptakan sendiri aturan hidup dan perusahaan rekaman sesuai keinginan mereka. Punk etika semacam inilah yang lazim disebut DIY (do it yourself/lakukan sendiri).

Keterlibatan kaum punk dalam ideologi anarkisme ini akhirnya memberikan warna baru dalam ideologi anarkisme itu sendiri, karena punk memiliki ke-khasan tersendiri dalam gerakannya. Gerakan punk yang mengusung anarkisme sebagai ideologi lazim disebut dengan gerakan Anarko-punk.

Berbekal etika DIY, beberapa komunitas punk di kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, dan Malang merintis usaha rekaman dan distribusi terbatas. Mereka membuat label rekaman sendiri untuk menaungi band-band sealiran sekaligus mendistribusikannya ke pasaran. Kemudian usaha ini berkembang menjadi semacam toko kecil yang lazim disebut distro.

CD dan kaset tidak lagi menjadi satu-satunya barang dagangan. Mereka juga memproduksi dan mendistribusikan t-shirt, aksesori, buku dan majalah, poster, serta jasa tindik (piercing) dan tatoo. Seluruh produk dijual terbatas dan dengan harga yang amat terjangkau. Dalam kerangka filosofi punk, distro adalah implementasi perlawanan terhadap perilaku konsumtif anak muda pemuja Levi’s, Adidas, Nike, Calvin Klein, dan barang bermerek luar negeri lainnya.

Rabu, 25 Juni 2008

Simple Plan & New Found Glory Bakal Manggung di Jakarta




Simple Plan dan New Found Glory, dua grup punk rock papan atas dunia, bakal tampil di
Jakarta pada akhir Juli mendatang. Dua grup band asing ini datang sebagai bagian dari festival musik rock yang digarap Java Musikindo selama dua hari, 31 Juli dan 1 Agustus 2008.
Adrie Subono, CEO Java Musikindo, mengungkapkan Simple Plan dan New Found merupakan dua grup asing dari empat grup yang sudah menyepakati untuk manggung di Jakarta. Dua grup asing lainnya adalah Lost Prophets dan One Republic. Selain menghadirkan grup asing, pihaknya juga memberi kesempatan tampil kepada musisi lokal, yakni Melanie Subono dan Andra and The Backbone.
Simple Plan sendiri tahun ini baru saja merilis album bertajuk namanya sendiri. Sedangkan New Found Glory yang berasal dari Amerika pada pertengahan Maret lalu melahirkan sebuah album kompilasi berjudul Hits.
'Idenya datang dari begitu banyaknya tawaran kepada saya, band-band luar negeri yang mau konser di Tanah Air. Ini artinya mereka melihat potensi yang sangat besar,'' kata Adrie dalam siaran pers yang diterima Republika di Jakarta, Selasa (27/5).

Adrie mengatakan festival ini dijadwalkan berlangsung di Tennis Indoor Jakarta pada 31 Juli dan 1 Agustus mendatang. Menurut dia, pemilihan band lokal ini merupakan upaya untuk memberi apresiasi terhadap band Indonesia yang sudah punya nama dan massa penggemar. ''Kebetulan dua nama musisi lokal yang kita hadirkan di sini sudah terbukti kualitasnya,'' paparnya.

Ia mengatakan bahwa pihaknyan sudah melakukan kontrak dengan para musisi yang bakal tampil dalam festival nanti. ''Baik band luar dan band lokal sudah menandatangani kontraknya dan mereka siap untuk konser di festival ini.''

Selanjutnya mengenai teknis festival, Adrie menjelaskan, setiap harinya akan ditampilkan satu band lokal dan dua band dari luar negeri. Untuk hari pembuka akan hadir Andra and The Backbone, New Found Glory, dan Simple Plan sebagai band penutup. Sedangkan pada 1 Agustus bakal menghibur Melanie Subono, Lost Prophets, serta One Republic. ''Dengan harga tiket sekitar Rp 650 ribu rasanya cukup signifikan untuk menonton tiga band sekaligus dalam satu hari konser,'' ujarnyan berpromosi.

Java Musikindo merupakan promotor grup band asing. Pada pekan lalu, promotor ini baru saja menuai sukses dengan konser James Blunt. Sedangkan sepanjang tahun ini, grup band yang telah didatangkan di antaranya My Chemical Romance, Bjork, Incubus, dan Saosin.

Sabtu, 21 Juni 2008

Panic! At The Disco - Pretty Odd


Setelah sukses besar pada debut album, sophomore sebuah band akan sangat ditunggu. Apalagi jika band tersebut dikenal punya image unik dan karakter musik yang segar. Hal itulah yang terjadi pada punggawa dance rock, Panic at The Disco (PATD).

Sejak awal 2007, album kedua band asal Las Vegas, Nevada, tersebut selalu jadi topik pembicaraan hangat. Hingga akhir tahun, kabar mengenai detailnya terus-menerus simpang siur.

Pada pertengahan Januari lalu, band yang populer dengan single I Write Sins Not Tragedies (2005) itu akhirnya memberi penjelasan. Melalui situs resmi, mereka menulis bahwa next album tersebut akan berjudul Pretty.Odd. Bukan YOU DON’T HAVE TO WORRY seperti teaser di situs beberapa saat lalu.

Dalam sophomore itu, Brendon Urie (vokal), Ryan Ross (gitar), Jon Walker (bass) dan Spencer Smith (drum) akan mengadakan banyak perubahan. Konon, karakter musiknya akan benar-benar berbeda dengan A Fever You Can’t Sweat Out (2005).

"Lagu-lagu baru kami akan bernuansa classic rock," ujar Ross. Semasa menggarap Pretty.Odd., mereka banyak mendengarkan musik dari band-band lawas seperti The Beach Boys, The Kinks, dan The Beatles. "Band-band yang dulu didengarkan orang tua kami," kelakar Ross.

Influence tersebut berpengaruh pada minimnya beat-beat cepat dan sound digital seperti di album pertama. Perubahan itu terlihat pada single perdana, Nine in the Afternoon. Lagu yang rilis 29 Januari lalu tersebut punya karakter sound dengan struktur ala lagu pop klasik.

Lagu lain, berjudul When the Day Met the Night, menyuguhkan karakter serupa. Yakni, dengan melodi piano yang sangat nge-pop dan riff gitar yang ceria. Diakui Ross, perubahan itu merupakan bagian dari pendewasaan PATD.

"Kami tumbuh dewasa, dan mendengarkan musik-musik yang berbeda. Perubahan karakter itu adalah hal yang natural untuk dilakukan saat ini," tuturnya. Mengenai karakter lirik, tidak banyak berubah. Yakni tentang cinta.

Jeda rilis antara Pretty.Odd. dan A Fever You Can’t Sweat Out nyaris tiga tahun. Penyebabnya, mereka sibuk tur selama dua tahun penuh. Selain itu, disebabkan karena PATD sempat mengerjakan ulang album tersebut.

Proses penggarapan Pretty.Odd. sendiri sebenarnya sudah dimulai sejak awal 2007. Namun, mereka kemudian beranggapan rekaman itu terlalu aneh. Terdengar seperti score film. "Melodi dan phrasing-nya aneh. Ada banyak kalimat panjang yang tidak bisa diucapkan Brendon dengan benar," tutur Ross. Mereka sempat menggarap ulang album ini.

Menurut jadwal, Pretty.Odd. dirilis 25 Maret mendatang. Sebelum itu, PATD akan mengeluarkan single kedua berjudul That Green Gentlemen

Sabtu, 14 Juni 2008

Liputan konser The Click Five Di Jakarta




Hai all..lama juga ga ngisi nih posting..ok 4 juni kemaren di senayan Jakarta kedatangan Band asal Boston,siapa lagi kalo bukan The Click Five..yupz band yg sempat datang juga tahun 2007 ,untuk menjadi pembuka Konser Black Eyed Peas kemaren,The Click Five yg di gawangi oleh Kyle Patrick (Vokal/Guitar),Ben Romans (Keyboard),Ethan Menzer (Bass),Joe Guese (Lead Guitar),Joey Zehr (Drum) menggelar konsernya yg bertakjub The Click Five Modern Mind And Pastimes Tour..kayaknya nih liputan dah telat..sebenernya mau isi kemaren-kemaren,coz gw masih ada kerjaan,,baru ini di posting..Pukul 20:00 WIB konser dibuka dengan penampilan band asal Indonesia, Alexa yang menyanyikan beberapa lagu termasuk hit andalannya Jangan Pernah Pergi. Setelah 30 menit penonton disuguhi penampilan Alexa, tirai putih pun turun disertai teriakan histeris penonton.Tirai dijatuhkan dan lagu Flipside membuka konser The Click Five. Lagu pop-rock yang menjadi aliran band ini menggemparkan penonton. Selama dua jam penonton dipuaskan dengan lagu-lagu dari album baru mereka, Modern Minds and Pastimes dan beberapa lagu baru lainnya.
Sebelum menyanyikan single mereka ”Happy Birthday”, Kyle mengutarakan bahwa hari itu adalah hari ulang tahunnya, entah bergurau atau kenyataan, hal itu langsung disambut dengan ucapan happy birthday dari penggemar mereka dan juga tidak lupa dengan singalong yang membahana Istora Senayan pada malam itu.Dengan tempo yang lambat, lagu keenam, Empty, sontak membuat penggemar The Click Five ikut koor. Istora Senayan, Jakarta, memang tak dipenuhi penonton pada Rabu (4/6) malam itu. Namun, antusiasme penonton cukup mengejutkan untuk band ini.Setelah lagu ”Summertime”, mereka sempat break sejenak untuk mengubah set konser menjadi set akustik selama empat lagu. Lagu-lagu yang mereka bawakan secara akustik seperti ”Don’t Let Me Go”, ”I’m Getting Over You”, sebuah lagu Beatles ”I’m Looking Through You”, dan satu lagu baru ”There You Are”, yang dibawakan setengah akustik setengah fullband sebagai transisi kembali ke set fullband, yang dialnjutkan dengan ”Just The Girl” dan ”Long Way To Go”.Selain menyanyikan lagu Beatles, lagu klasik milik Elvis Costello yang berjudul ”Pump It Up” juga mereka bawakan. Selain ber-spazzo-dancing, Kyle memperkenalkan satu persatu personil The Click Five, sekaligus unjuk kebolehan masing-masing personil dalam memainkan instrumen masing-masing, yang selalu disambut dengan teriakan nyaring dari penonton yang rata-rata memang masih ABG. Hanya saja, durasi ”unjuk kebolehan” tadi dirasa terlalu lama, sehingga setengah dari sesi tersebut, penonton yang tadinya ikut bersorak sorai mulai ”mereda”.”Terima kasih,” begitu teriak Patrick dalam bahasa Indonesia. ”Kamu cantik malam ini,” Patrick mencoba menggoda para penonton. Para cewek di barisan depan pun berteriak sekencangnya. Malam itu Patrick mengenakan jas dengan gaya ala personel The Beatles. Setelah ”When I’m Gone”, The Click Five pura-pura menyelesaikan setnya dan turun panggung, yang tentunya membuat penonton yang hadir merasa tidak puas dan spontan teriakan ”We Want More!!” diteriakkan berulang-ulang dari seluruh penjuru venue. The Click Five pun kembali naik ke panggung, dan encore pun dimulai dengan single mereka dari album pertama mereka ”Catch Your Wave” dan dilanjutkan dengan ”So It Goes”. Klimaks pun terjadi saat intro ”Jenny” dimainkan. Teriakan, singalong pun terdengar. Seluruh penonton juga lompat berjingkrakan seperti tiada hari esok dan last single mereka bawain pada malam itu adalah "Headlight Disco". Memang, sepertinya malam tersebut tidak akan terlupakan oleh penggemar mereka yang telah setia menunggu idolanya dari siang hari. Konser ini tergolong sukses walaupun jumlah penonton tidak sebanyak yang diperkirakan. Di tribune maupun festival masih terlihat banyak tempat kosong. Meskipun begitu personil The Click Five tetap tampil maksimal untuk menghibur penonton sehingga semua penonton merasa puas.

Minggu, 11 Mei 2008

PROSES MEMBUAT ALBUM REKAMAN


Masuk dapur rekaman? Hmm.. terdengar menyenangkan. Apalagi bagi mereka yang senang menyanyi dan bermain musik, dan terutama lagi bagi mereka yang berkarier di dunia musik. Asyik dan seru itu pasti. Hanya saja, perlu kita ketahui, proses rekaman --terutama rekaman komersial-- sungguh menguras pikiran, energi, dan waktu.

Saya ingin sedikit berbagi tentang proses rekaman komersial secara umum (bukan hanya rekaman gitar solo). Dari awal sampai jadinya sebuah album rekaman yang bisa dijual, dibeli, dan dinikmati.

1) Tahapan paling awal adalah menyiapkan materi. Dan ini berarti ada proses penciptaan lagu --termasuk pula proses pembuatan aransemen musik (bila memainkan lagu yg sudah ada). Penciptaan segala sesuatu itu membutuhkan pemikiran yang dalam. Seperti halnya produk-produk lain (obat, pasta gigi, majalah, handphone, sabun cuci, untuk menciptakan sebuah produk umumnya diperlukan riset yang panjang dan rumit sebelum akhirnya bisa diproduksi.dan dipasarkan secara luas.

Dalam bidang seni (apa pun jenis seni-nya), proses penciptaan bisa jadi lebih kompleks. Mungkin dibutuhkan suasana hati yang sesuai, berbungkus - bungkus rokok, bahkan ada karya seni indah yang baru tercipta setelah sang pencipta mengalami dan merasakan penderitaan akibat suatu tragedi. Oke-lah, katakan akhirnya kita berhasil menciptakan satu lagu atau gagasan aransemen. Itu baru satu. Sedangkan untuk sebuah album, umumnya diperlukan belasan lagu. Semakin banyak lagu yang tercipta, semakin banyak pula pilihan kita dalam menentukan mana yang terbaik untuk masuk ke dalam album kita. Untuk tahapan ini, waktu yang diperlukan bisa sangat lama. Dari jangka berbulan-bulan, hingga bertahun-tahun.

2) Akhirnya setelah sekian lama kita berkutat di proses penciptaan, materi pun telah siap. Bagi yang punya modal, bisa langsung sewa studio rekaman dan memulai proses rekam. Namun tidak semua seniman seberuntung itu. Banyak cerita musisi yang begitu sulit mendapatkan

produser yang mau memproduksi karya mereka. Band-band papan atas yang kita sekarang pun, umumnya pernah mengalami banyak penolakan oleh perusahaan rekaman. Susahnya perjalanan untuk bisa masuk studio rekaman

ini terkadang bisa membuat frustasi dan down bagi musisi atau seluruh personel band.

3) Katakanlah, akhirnya kita berhasil mendapat perusahaan rekaman yang mau memproduksi karya kita. Kita sudah berlatih habis-habisan untuk mempersiapkan diri. Di sini perjuangan berikut dimulai. Bagi yg punya grup band dan sudah sering berlatih, proses rekaman tidaklah sama dengan show di panggung atau di video klip di mana seluruh musisi main (atau mengiringi penyanyi). Karena di studio, proses rekaman dilakukan per instrumen --dan biasanya vokal yg terakhir. Perkecualian adalah rekaman dari sebuah live show yang menuntut persiapan teknis dan kerumitan penataan suara yang lebih canggih.

Proses dimulai dengan persiapan partitur dan menentukan tempo yang tepat. Lalu penyetingan suara untuk instrumen musik (seperti check sound di panggung) setelah itu baru mulai satu per satu. Biasanya instrumen bas yang

mulai lebih dulu. Lalu baru drum dan seterusnya. Setiap instrumen membutuhkan waktu 1 sampai 3 hari untuk menyelesaikan satu

album. Ini pun sangat tergantung pada kesiapan sang musisi. Bila ia sudah berlatih sebelumnya, maka waktu sewa studio akan lebih singkat. Biaya pun dapat dihemat.

Hasil rekam suara per instrumen biasa sebut dengan satu track. Untuk sebuah grup musik, agar mendapat hasil yang maksimal umumnya memerlukan puluhan track. Untuk drum misalnya, memerlukan beberapa track sekaligus karena setiap elemennya (kick, tam, snare, hi-hat, symbal, dll) direkam dengan mikrofon yang berbeda. Solo gitar seperti album saya hanya memerlukan satu track. Namun bila saya hendak menambahkan bunyi instrumen lain, tentu diperlukan lagi track baru.

Waktu yang diperlukan untuk merekam seluruh instrumen hingga habis satu album sangat lama. Patokan yang lebih akurat adalah shift rekaman studio. Satu shift adalah 6 jam. Untuk solo gitar, bisa menghabiskan 5 shift rekaman. Pada album kedua 6 shift karena jumlah lagu lebih banyak. Sebuah grup band saja memerlukan waktu untuk rekaman saja sebanyak 40 shift! Itu pun dengan catatan lagu dan aransemen sudah siap sebelum rekaman dimulai. Jumlah ini bisa lebih besar atau kecil tergantung dari jumlah instrumen yang akan direkam dan juga tingkat kerumitan lagu-lagunya.

Saat rekaman berlangsung, bisa saja terjadi pengulangan rekam untuk mendapatkan hasil paling sempurna. Pendeknya, diupayakan agar hasil rekam sesempurna mungkin dengan kesalahan sesedikit mungkin. Dari semua prosese rekam, vokal manusia paling sulit dibanding instrumen musik lain. Instrumen musik umumnya sudah memiliki nada yang pasti. Namun vokal amatlah sensitif. Mengatur pita suara memerlukan keterampilan dan latihan yang intens. Bagi yang jago menyanyi atau penyanyi profesional sekalipun dapat mengalami kesulitan dalam proses rekaman di

studio yang begitu detail. Berbeda dengan benyanyi di panggung, di studio

rekaman, fals sedikit pun akan terdengar dan proses rekam harus diulang berkali kali.

4) Akhirnya setelah berminggu-minggu atau berbulan-bulan, proses rekaman pun selesai. Para operator studio dan personel band bisa berteriak gembira "Yess! Kita akhirnya jadi artis...." begitu mungkin teriak anda dan reman-teman. Tunggu dulu. Perjalanan belum selesai. Hasil rekaman harus melewati dulu proses mixing. Ibarat makanan, hasil rekaman kita masih sebatas menyediakan bahan-bahan baku dan bumbu. Mixing adalah proses memasaknya hingga menjadi makanan yg lezat. Di sini sang koki (sound engineer) yang menentukan berapa banyak tiap bahan diperlukan, dan berapa banyak garam atau terasi, untuk setiap jenis masakan.

Proses mixing menentukan enak tidaknya lagu ini terdengar

di kuping kita. Misalnya, apakah suara gitarnya pas, tidak terlalu keras dibanding vokal. Atau apakan suara bas sudah hendak ditebalkan atau ditipiskan, dan masih banyak lagi pertimbangan yang rumit. Di sinilah keterampilan dan pengalaman sound engineer diperlukan. Proses mixing bisa memakan waktu berminggu - minggu hingga berbulan-bulan karena setiap track harus diolah dengan hati-hati dengan mempertimbangkan aspek-aspek keindahan.

5) Setelah proses mixing selesai, hasil rekaman maju ke tahap berikut yang disebut mastering. Di sini hasil mixing master diperindah dan disesuaikan kualitas audionya untuk format, kaset, CD, ataupun yang lainnya. Proses mastering memakan waktu 2 sampai 5 hari karena dilakukan per lagu.

6) Sementara proses mixing dan mastering berlangsung, umumnya anggota band bisa melakukan sesi foto untuk keperluan sampul atau kemasan album. Bisa dari foto simpel di depan kelurahan atau menyewa fotografer terkenal. Proses ini biasanya cukup menyenangkan. Desain untuk cover album mestinya sudah dirampungkan di tahap ini. Bersamaan dengan selesainya mastering, siaplah master rekaman dibawa ke pabrik penggandaan. Album rekaman pun akhirnya siap.

7) Sampai di sini, tim marketing mulai beraksi menerapkan strategi promosi (yang biasanya sudah dibahas sejak awal rekaman agar sesuai dengan tema dan sasaran pasar). Kegiatan mereka antara lain menyiapkan materi promosi (termasuk pembuatan video klip yang kelak akan kita bahas di tulisan terpisah), mengirimkannya ke media massa, menjalin hubungan dengan jaringan distributor dan toko. Jika memang dananya ada, bisa juga dilakukan acara launching. Dana untuk pemasaran dan promosi biasanya sangat besar. Misalnya saja untuk memasang iklan di berbagai media massa cetak dan elektronik, konser promo keliling berbagai kota.

Tanpa dukungan marketing dan jaringan distribusi, tentu produk kita tidak akan sampai ke penjual. Tanggung jawab tim marketing adalah memastikan agar semakin banyak orang yang membeli album kita. Jika tidak ada yang beli, tentunya pengorbanan waktu, pikiran, dan energi yang telah dicurahkan dalam menghasilkan album rekaman akan jadi tidak berarti.

8) Akhirnya, setelah berjuang sekian lama, siap sudah musik kita beredar di jagat pasar musik Indonesia. Diterima atau tidaknya oleh pendengar itu soal lain lagi. Terlebih bagi grup atau penyanyi baru. Namun jika kualitas produk kita bagus dan penerapan strategi marketing-nya tepat, peluang album ini dibeli tentu akan lebih besar.

Bila album sukses secara komersial, tentu ini menjadi kabar baik. Bagi perusahaan rekaman, keuntungan ini menjamin perusahaan tetap berdiri dan bisa terus menggarap album-album berikut. Bagi seniman, haknya mendapat nafkah dari bermain musik pun terpenuhi. Hal ini dapat mendorongnya terus berkarya. Namun bila angka penjualan album minim, maka kerugianlah yang didapat produser dan seniman. Yang lebih menyedihkan adalah bila kecilnya angka penjualan ini bukan disebabkan tidak adanya pembeli, tapi karena pembajakan. Jika kabar buruk seperti ini yang terus terjadi, maka tidak mustahil sang produser enggan berproduksi lagi dan seniman pun kehilangan salah satu sumber periuk nasinya. Pada kasus yang ekstrem, sebuah grup yang karya2nya begitu hebat dan melegenda bisa mogok tak mau lagi membuat album rekaman komersial.

Begitulah sekilah proses panjang serta perjuangan dalam menghasilkan sebuah karya rekam musik. Semoga membantu membuka wawasan kita dan apresiasi kita kepada para seniman, khususnya seniman musik.

Sabtu, 10 Mei 2008

Reunion Tobi

yap bener banget nih cuplikan dimana Tobi dikalahkan Kakashi Hatake dan Naruto Uzumaki (tapi sebenarnya ga pasti) dan rupanya betul kalo Tobi itu Obito Uchiha teman kecilnya kakashi dulu,di pertemuan di atas Tobi mengira Naruto adalah Minato Namikaze (Hokage 4) yang masih hidup..dasar gila sambil ngomong pula : potongan rambut baru ya guru??aku senang gaya rambutmu yg baru.(Bodoh banget dia)

Liputan Sum 41 Concert In Jakarta



Grup punk rock asal Kanada, Sum 41 menghentak para penggemarnya Sabtu (3/5/2008) di Stadion Indoor Senayan, Jakarta. Deryck Whibley sang vokalis bersama Steve Jocz (drummer) dan Jason Mc Caslin (bass) langsung membuka dengan lagu Underclass Hero dari album terbaru mereka,juga lagu Hell Song dan Motivation digeber tanpa henti

Penampilan Thomas Thacker yang mengganti posisi Dave Brownsound di gitar dan backing vokal juga lumayan memuaskan. Sayang, tata lampu mereka tidak sekeren musiknya dan juga tata suara mereka terdengar pecah. Sehingga vokal Deryck yang seharusnya nyaring terdengar seperti bergumam.

Untung semangat mereka selalu meledak-ledak, aksi panggung mereka juga tidak berkurang sedikit pun meski penonton tidak memenuhi kapasitas maksimum. Seakan tidak peduli dengan jumlah penonton, Deryck makin gila dalam aksinya. Tak heran penonton dari kalangan muda-mudi itu tidak berhenti-henti berteriak histeris.

Deryck bahkan sempat mengajak naik empat penonton ke atas panggung. Dia memilih dari penonton yang dinilainya sangat antusias dan heboh. Tiga cowok dan satu cewek tersebut tampak senang bukan main, pasalnya mereka bisa menonton grup idolanya dari atas panggung. Bahkan Deryck mengundang naik lebih banyak penonton lagi saat konser berjalan tiga perempat bagian.

"Ladies and gentlement I have this spirit, do you feel it? I feel You, do you feel me? Now I Need you, are you with me?" ajak Deryck dalam iringan bas dan drum penuh semangat. Kontan penonton cowok dan cewek yang bersemangat semakin berteriak histeris.yg gokilnya lagi si Derick sempat berucap Hi All My Name Is Derick Whibley I'm The Fuckins Idiot.sambil mengancungkan Fuck kearah penonton,dan penonton pun membalasnya

Selain lagu terbaru mereka, banyak juga lagu lama yang dibawakan SUM 41 dalam konser bertajuk Underclas Hero ini. Lagu yang populer di tanah air seperti In Too Deep dan All To Blame mendapat sambutan meriah ketika dibawakan. Sementara Machine Gun dan Hell Song yang lebih kental unsur heavy metalnya juga mereka bawakan. Meski kali ini masih kurang hentakannya setelah ditinggal Dave.

Konser kali ini Sum 41 ingin memperkenalkan album terbaru mereka berjudul Underclass Hero yang rilis 24 Juli 2007 lalu. Proyek yang mereka kerjakan sepeninggalan Dave Baksh. Album ini sempat bertengger di posisi ketujuh tangga lagu di Amerika, posisis tertinggi yang pernah mereka torehkan.

Grup yang terbentuk sejak pertemanan mereka di bangku SMA ini konon pernah terjebak desingan peluru perang di Kongo selama enam jam. Pengalaman mencekam tersebut mereka realisasikan dalam lagu berjudul We're All To Blame yang juga dibawakan dan membuat pentonon kegirangan.

Sum 41 dari atas panggung terlihat sering kali membuang-buang pick gitar kearah pentonton. Melihat hal tersebut membuat pentonon senang, Deryck jadi semangat membagi-bagikannya lagi. Hingga persedian mereka habis, tidak berarti semangat mereka habis pula. Selama kurang lebih 90 menit grup yang sudah menelurkan lima album ini seakan tidak pernah letih.

Personil mereka juga sering kali terlihat bergonta-ganti gitar dan bas. Bukan itu saja, grup ini juga terkenal dengan pergantian posisi saat manggung. Hal yang juga sempat mereka tampilkan di Jakarta. Bukti bahwa mereka memiliki kemampuan banyak dan juga personilnya memang serba bisa.

Dalam lagu terakhir mereka berjudul Still Waiting dan Fat Lips tampak Deryck sang vokalis berganti posisi jadi drummer. Sementara Steve Jocz yang biasanya duduk sebagai drummer kali ini berganti menjadi vokalis di lagu pamungkas. Tidak ketinggalan stick drum mereka bagikan kepada penonton yang merasa puas dengan penampilan mereka malam itu.

Rabu, 30 April 2008

Panic! At The Disco Siap Goyang Jakarta


tau ga lo semua??band asal Las Vegas,Nevada..di pastikan akan menggelar konsernya di jakarta.bertempat di Tennis Indoor Senayan,tanggal 17 Agustus 2008 mendatang bro!!.kabar gembira tersebut sudah di konfirmasikan oleh Adrie Subono bos promotor Java Musikindo,so bagi kamu yg ngakunya demen banget ma Panic! At The Disco,kudu lo nabung dulu biar bisa nonton..tu sih saran gw aja man,rasanya tepat nabung dari sekarang ya ga??harga tiketnya di patok mulai dari 500 sampe 600 ribu.

Rabu, 23 April 2008

Chrome - Menjadi Kenyataan


Mimpi adalah bunga kehidupan meski mimpi sering kali bercerita tentang kejadian yang tidak mungkin atau mustahil dalam kehidupan nyata. Disadari atau tidak, antara manusia dengan mimpi telah terjadi jalinan yang sulit terpisahkan sejak lama. Manusia telah menjadikan mimpi sebagai motivasi untuk mendapatkan sesuatu yang lebih baik setelah cinta. Begitu juga dengan chrome, band asal Malang yang mempunyai sejuta mimpi. Mereka memacu bakatnya dan menuangkan mimpi-mimpinya dalam lagu-lagu tercipta. Dan mimpi-mimpi chrome itu kini hadir dalam album debut bertajuk Menjadi Kenyataan. chrome adalah duo beranggotakan kakak-beradik Emink (Vokal, Synthesizer) dan Deny (Gitar) yang memainkan musik bergenre pop-alternative dengan imbuhan techno dan synthesizer.

Awalnya chrome yang berdiri pada 9 Maret 2000 merupakan full band dengan komposisi empat personil yang kesemuanya berasal dari Kota Malang. Sempat menjadi runner-up pada sebuah ajang komposisi lagu tema untuk dipakai pada sebuah produk dari perusahaan telekomunikasi terkemuka. Inilah sebagai salah satu yang membuat chrome semakin menjejakkan kakinya di jalur musik anak negeri. Dilanjutkan lagi dengan bergerilya dari panggung ke panggung menyajikan musik yang mereka mainkan hingga evolusi membawa mereka ke perubahan bentuk dari full band menjadi duo. Sebuah proses pendewasaan yang harus dibayar dengan kehilangan personil. Padahal saat itu chrome sudah menandatangani kontrak dengan SONY BMG INDONESIA dan dalam tahap penyelesaian sebuah mimpi mereka.

Sebuah Harapan Yang Menjadi Kenyataan Album chrome yang berjudul Menjadi Kenyataan ini akhirnya dirilis juga pada bulan Juli 2006 dan berisikan sepuluh buah track yang bercerita tentang cinta. Meski begitu, chrome tidak membawakannya dengan mellow. Lagu yang mereka hasilkan masih terkesan manly terutama dengan beat-beat alternative pop nya yang sangat terasa di tiap lagunya. Coba dengarkan radio hit album ini yang berjudul “Hanya Cinta”. Lagu ini liriknya ditulis oleh Emink dan diaransemen lewat program sequencer dari PC rumahan serta bercerita tentang keindahan cinta yang sebenarnya. Lagu dasar ini kemudian diperdengarkan ke Deny yang kemudian menyempurnakan gregetnya lewat petikan melodi gitarnya. Liriknya pun manis, baca saja:

Semua yang kulakukan karena cinta
semua yang kuberikan hanyalah cinta
setia yang aku punya itu juga cinta
setia yang aku punya hanya untuk cinta
cinta kepadamu.

Musik sequencer & synthesizer yang teramat kental pun menjadi kekuatan utama chrome sehingga menjadikan mereka sedikit berbeda dibandingkan dengan lainnya. Padatnya lalu lintas bebunyian dari mesin pembuat bunyi bernama sequencer dan synthesizer ini juga tidak bertabrakan dengan indahnya lagu yang dinyanyikan. Masih tetap dapat sing-along dan juga catchy. Kalau kamu belum percaya, simak baik-baik lagu dan lirik dari lagu berjudul “Ingin Dicintai”. Musiknya menjadi semacam journey mengarungi bebunyian sintetis yang diwariskan oleh Duran Duran menuju ke sebuah peradaban dimana disana ada Darren Hayes bernyanyi dengan lirik yang begitu aduhai.

Album perdana ini memang bercerita tentang mimpi-mimpi chrome yang beragam. Dari impian dan harapan untuk dapat “Memiliki Untuk Selamanya”, lalu gulana perasaan yang bertanya kepastian akan status “Sabahat Atau Kekasih” hingga sulitnya membendung impian mereka agar segera diwujudkan terbesit dalam lagu “Gejolak Jiwa”. Kesemuanya ini dibawakan chrome dengan caranya yang berbeda dalam bertutur lewat lagu. Bagi chrome, mimpi adalah hasil yang harus terus diusahakan dan album ini adalah salah satu dari mimpi chrome yang berhasil mereka wujudkan di abad milenium ini.Mungkin kalian para senyawa chrome mengalami kesulitan untuk mendapatkan kaset & cd album chrome di toko - toko kaset langgananmu..memang saat ini pihak label juga sering kewalahan menerima order dari distributor di daerah- daerah, tapi kalian jangan kecewa..kami dari pihak management chrome band dapat membantu kesulitan kalian, kini kaset & cd chrome dapat kamu pesan melalui e-mail, sms atau telpon langsung, kami akan mengirimkan ke alamat kamu langsung tanpa ada biaya tambahan..ada bonus juga untuk kalian yang menginginkan tanda tangan personel chrome, dengan ketentuan plastik segel akan terbuka.Ayo pesan sekarang juga, jangan sampai kelewatan..!!Harga CD Rp 45.000,-Harga Kaset Rp 25.000,-Hub : 085691451162 atau via e-mail senyawachrome@yahoo.com

Sabtu, 12 April 2008

Backstreet Boys - Just Want You To Know

Lookin' at your picture from when we first met
You gave me a smile that I could never forget
And nothing I could do
Could protect me from you that night
Wrapped around your finger, always on my mind
The days would blend 'cause we stayed up all night
Yeah, you and I were, everything, everything to me

Chorus:
I just want you to know
That I've been fighting to let you go
Some days I make it through
And then there's nights that never end
I wish that I could believe
That there's a day you'll come back to me
But still I have to say
I would do it all again
Just want you to know

All the doors are closing, I'm trying to move ahead
And deep inside I wish it's me instead
My dreams are empty from the day,
The day you slipped away

Chorus:
And I just want you to know
That I've been fighting to let you go (oh)
Some days I make it through
And then there's nights that never end
I wish that I could believe
That theres a day you'll come back to me
But still I have to say (yeah)
I would do it all again
Just want you to know

Bridge:
That since I lost you
I lost myself (ohhh)
No I can't fake it
There's no one else

Chorus:
So I just want you to know
That I've been fighting to let you go
Some days I make it through
And then there's nights that never end
I wish that I could believe
That there's a day you'll come back to me (back to me)
But still I have to say (I have to say)
I would do it all again (do it all again)

I just want you to know (cuz I've been fighting)
That I've been fighting to let you go (ohh)
Some days I make it through (and then there's)
And then there's nights that never end
I wish that I could believe (yeah)
That there's a day you'll come back to me (but still)
But still I have to say (I have to say)
I would do it all again
Just want you to know

Kamis, 10 April 2008

Bagaimana Cara Memilih Stick Drum Yg Baik??

Drum stick! Sekarang sudah banyak sekali jenis drumstick yang beredar di Indonesia. Dari ribuan perak perpasang sampai dengan ratusan ribu perpasangnya. Beberapa merk yang dapat di andalkan dan yang beredar di Indonesia adalah: Vic Firth, Pro Mark, Johny Rabb, Zildjian, Tama, Vater, Ahead & Regal tip. Stick yang banyak dipalsukan adalah merk dari Zildjian, Pro Mark (hot rods) dan Vater. Tapi jika anda teliti, anda dapat langsung menebak bahwa stick itu palsu. Kelemahan stick palsu adalah: Kedua stick tidak tidak seimbang, kayu terasa kopong, sangat mudah patah, logo pada stick tidak rapih dan banyak yang tidak lurus atau bengkok.
Bagaimana caranya memilih stick yang baik? Untuk Stick Vater yang asli harganya berkisar antara Rp 80.000 sampai Rp 85.000. Untuk Zildjian sekitar Rp 65.000 dan untuk Pro Mark (Hot rods) harganya berkisar antara Rp 140.000. Jika stick yang anda ingin beli tidak termasuk dalam nama-nama yang telah disebutkan, maka anda harus sangat teliti dalam memilih. Ikuti langkah2 berikut:

  • Jika stick itu dibungkus dalam plastik, segera minta kepada agar stick itu dikeluarkan agar anda dapat menelitinya.
  • Pegang di kedua tangan dan rasakan apakah masing2 stick beratnya berbeda. Jika iya, tolak stick itu, cari yang lain. Stick yang kuat haruslah terasa sedikit berat dan tidak kopong.
  • Jika stick tadi sudah seimbang. Gelindingkan stick itu dipermukaan yang rata seperti meja kaca atau lantai marmer. Ketika stick itu berputar, perhatikan ujung stick itu. Jika bergoyang2 maka stick itu tidak lurus. Jika tidak lurus, tolak stick itu.
  • Coba mainkan stick itu dipermukaan yang tidak keras seperti karpet. Apakah sudah sesuai dengan selera anda?
  • Yang terakhir adalah mengetes pitch dari stick drum itu sendiri. (kalau anda mau stick yang sempurna) Pukul masing2 stick pada permukaan ride cymbal, gunakan ujungnya. Jika kedua stick itu tidak menghasilkan pitch yang sama... tolak! Atau mungkin saran saya, simpan saja dulu dan coba yang lain
  • Rabu, 09 April 2008

    For Your Info

    Manusia dapat diartikan berbeda-beda menurut biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo sapiens (Bahasa Latin untuk manusia), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup; dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.

    Anak muda laki-laki dikenal sebagai putra dan laki-laki dewasa sebagai pria. Anak muda perempuan dikenal sebagai putri dan perempuan dewasa sebagai wanita

    Hey-Hey Whats Up Bro???

    Hello My Freind My Name Is Rendi Pahlefi,well saya sih iseng aja nulis nih blog buat menghilangin stress,saya lahir di Bengkulu 12 april 1992,dan pastinya saya masih pelajar..tujuan saya nulis nih blog adalah cuman mau mempromosikan diri hahaha..narsis ya saya adalah penggemar musik baik dari mancanegara ampe anak negeri,di sini saya mau kenel banyak tentang kamu-kamu dan kamu ok"Yeah I want to met you"ok biar lebih jelasnya lagi beri komentar ya.di tunggu lo komentnya

    Salam Kenal Bro!!!!

    Halo Indonesia hehe,berikut ini gw beber tentang favorit2 gw.

    Minat Ke Depan :
    Berencana buat band Kayak PATD

    Film Favorite :
    Harry Potter All Series
    Superhero Movies
    Narnia & Prince Caspian
    300
    Iron Man

    Band Favorite :
    Panic! At The Disco
    Sum 41
    Good Charlotte
    All American Rejects
    MxPx
    Bowling For Soup
    New Found Glory
    GreenDay
    McFly
    Backstreet Boys
    Muse
    Fall Out Boy
    My Chemical Romance
    The Click Five
    Simple Plan
    Blink 182
    Matchbox Twenty
    Rancid
    The Used
    The Feeling
    Avenged Sevenfold
    ADA Band
    White Shoes & The Couples Company
    Endank Soekamti

    Good Charlotte

    Good Charlotte
    Promo album Good Morning Revival

    Liputan Konser Good Charlotte tahun lalu

    Grup band asal AS Good Charlotte memberikan kejutan manis bagi para penggemarnya di Jakarta. Mereka memberikan bonus lima lagu dalam konsernya yang digelar di Stadion Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Selasa (24/4) malam.

    "Lima lagu ini khusus kami persiapkan bagi penggemar kita di sini," teriak vokalis Good Charlotte, Joel Madden, yang muncul lagi di panggung setelah menutup pertunjukan itu.

    Lagu dari album-album sebelumnya seperti We Believe dan Lifestyle of The Rich and The Famous dimainkan Good Charlotte sebagai tambahan bagi penampilan mereka selama kurang lebih 90 menit tersebut.

    Kedatangan grup band yang beranggotakan saudara kembar Joel dan Benji Madden, Paul Thomas dan Billy Martin itu dalam rangka promo album keempat mereka Good Morning Revival yang menghadirkan single seperti Keep You Hands Off My Girl dan March On.

    Kedatangan band beraliran pop-punk itu memang bukan pertama kali karena Januari lalu Joel dan Benji Madden sempat mengunjungi Jakarta dan menampilkan mini showcase di Hard Rock Cafe.

    "Kami gagal datang ke sini tahun lalu karena pemerintah kami mengeluarkan travel warning. Tapi begitu kami sampai disini, kami segera sadar bahwa semua orang di setiap negara itu sama," tutur Joel di atas panggung.

    "Kami akan kembali ke AS dan menyampaikan kepada orang di negara kami bahwa kalian adalah orang yang baik dan ramah," teriak Joel sambil menunjuk para penonton yang mengeluarkan uang mulai dari Rp250 hingga Rp350 ribu untuk dapat menyaksikan konser perdana mereka di Indonesia.

    Bahkan saking terkesannya para personil Good Charlotte terhadap Indonesia, dalam jumpa pers sebelum pertunjukan Benji Madden sempat menyatakan bahwa ia ingin mendaftar ikut pemilihan gubernur Jakarta dan sempat bertanya mengenai harga rumah.

    Di atas panggung, Joel juga tak henti-hentinya memuji penggemarnya, "Kalian sangat hebat. Dan kalian juga menghafal lirik dari album terbaru kami, terima kasih," katanya menunjuk ke album terbaru mereka yang dirilis Maret lalu.

    Setelah menampilkan pertunjukan yang energik di depan sekitar 3.500 penonton malam tersebut, Good Charlotte juga berjanji bahwa konser itu bukanlah konser mereka yang terakhir di Indonesia.

    "Kami akan kembali untuk kalian, para penggemar kami," janji Joel di akhir show yang disambut teriakan meriah para penonton yang kebanyakan masih berusia remaja

    Vokalis ADA Band

    Vokalis ADA Band
    Donnie Sibarani (Ramah orangnya man,enak di ajak ngomong)

    Tentang Donnie "ADA Band"

    Donnie Cahyadi Sibarani (Surabaya, Jawa Timur, 17 April 1980) dikenal sebagai vokalis grup musik ADA Band.

    Donnie memulai kariernya sebagai penyanyi kafe di Surabaya. Saat mendengar bahwa ADA Band mencari vokalis baru pengganti Baim, pria berdarah Batak ini pun pergi ke Jakarta untuk mengikuti audisi. Donnie bergabung dengan ADA Band pada tahun 2003 dan mengeluarkan album Metamorphosis (2003), Discography (2003), Heaven of Love (2005), Romantic Rhapsody (2006), dan terbaru Cinema Story (2007).

    Setelah bergabung dengan ADA Band, grup ini pun menyesuaikan karakter vokal Donnie yang tidak nge-rock dengan bermain di genre pop semi mellow. Meski tidak mudah menghapus image Baim yang begitu kuat melekat, namun nyatanya album pertama Donnie dengan ADA Band, Metamorphosis terbilang sukses dengan terjual lebih dari 300 ribu kopi. ADA Band juga mendapat pengakuan atas kebangkitan mereka dengan muncul di berbagai ajang penghargaan musik, di antaranya dinominasikan dalam Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2003 (dalam 4 kategori) sampai dengan Clear Top 10 Awards 2003 (dalam 3 kategori).

    Tak hanya sebagai 'pemanis', mahasiswa Universitas Airlangga ini juga sering membantu membuat lirik lagu-lagu ADA Band